KAB. SEMARANG - Pelaksanaan relokasi SD Negeri 1 Bawen yang terdampak pembangunan jalan tol Yogyakarta – Bawen, Seksi 6 Ambarawa - Bawen bakal segera terlaksana. Pemkab Semarang telah membeli lahan seluas 2.953 meter persegi di lingkungan Tegalrejo, Kelurahan Bawen, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang untuk membangun gedung SDN 1 Bawen.
“Untuk lokasi baru berdekatan dengan lokasi lama dan hanya sekitar seratus meter. Luasnya 2.953 meter persegi dan masih satu wilayah di Lingkungan Tegalrejo, Kelurahan Bawen, ” ujar Camat Bawen Dewanto Leksono Widagdo, usai menyaksikan transaksi pembelian lahan pengganti di ruang rapat Bupati Semarang di Ungaran, Selasa (31/12/2024) siang kemarin.
Penandatanganan transaksi jual beli lahan relokasi SD Negeri 1 Bawen dilakukan oleh Sekda Djarot Supriyoto dan pemilik lahan Setyoko di hadapan notaris. Turut serta menyaksikan PPK Pengadaan tanah jalan tol Yogyakarta-Bawen Moh Fajri Nukman, Asisten Pemerintahan dan Kesra Rudi Susanto, Kabag Tapem Zaenal Arifin, perwakilan PT Jasa Marga Yogyakarta-Bawen dan pejabat lainnya.
"Sesuai hasil koordinasi dengan BPKP DIY maka pembangunan fasilitas umum mendapat prioritas utama. Hari in, kita menyelesaikan pembayaran lahan pengganti SD Negeri 1 Bawen. Untuk lokasi lama sudah tidak layak untuk kegiatan belajar mengajar,” kata Sekda Djarot S.
Kabag Tapem Zaenal Arifin menambahkan, bahwa lokasi sekolah tersebut sudah sangat mepet dengan beberapa tiang pancang pembangunan jalan tol yang telah terpasang. Total lahan sekolah dan lingkungannya yang terdampak pembangunan jalan tol seluas 3.737 meter persegi. Untuk lahan pengganti telah disepakati seluas 3.830 meter persegi terbagi enam bidang tanah. Selain SDN 1 Bawen, lahan itu akan digunakan untuk pembangunan gedung TK dan jalan lingkungan.
Sementara itu, PPK Pengadaan tanah jalan tol Yogyakarta-Bawen, Moh Fajri Nukman menjelaskan, setelah transaksi pembayaran 6 bidang itu selesai akan dilanjutkan proses sertifikasi atas nama Pemkab Semarang. Sedang pembangunan gedung SDN 1 Bawen menunggu persetujuan desain oleh Pemkab Semarang. Beberapa desain oleh PT Jasa Marga Yogyakarta-Bawen dan pembangunan gedung diperkirakan selesai 6 bulan setelah persetujuan diperoleh. (HERU SANT).
0 Komentar