KAB. SEMARANG - Diduga karena kondisi bangunan yang sudah tidak layak huni, rumah milik Tamrin (52) warga Dusun Tompo Gunung RT 04 RW 10, Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang roboh pada Minggu (06/10/2024) malam sekitar pukul 19.10 WIB. Akibat robohnya rumah korban, 1 orang tewas di lokasi kejadian akibat tertimpa bangunan dan 3 orang mengalami luka-luka.
Keempat korban tersebut yakni Tamrin (52) pemilik rumah - warga Dusun Tompo Gunung RT 04 RW 10, Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur yang hanya mengalami luka ringan - Siti Aminah (46) warga Dusun Ngemplak RT 03 RW 06, Desa Susukan, Kecamatan Ungaran Timur mengalami luka ringan - Mas'ud Nur Hidayat (28) warga Dusun Kaliputih RT 02 RW 02, Desa Kaliputih, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal (tamu pemilik rumah & mengalami luka ringan) - dan Senadi (38) warga Dusun Cening RT 06 RW 03, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal (tamu pemilik rumah & tewas di lokasi kejadian).
Kapolres Semarang AKBP Ike Yulianto W menjelaskan, bahwa saat kejadian di rumah Tamrin (52) sedang kedatangan 2 orang tamu dari Kendal. Rumah itu juga sebagai tempat usaha pengepul rosok. Posisi rumah korban berada di perengan atau tebing. Bangunan depan atas sebagai ruang tamu dan bagian belakang atau bagian bawah digunakan untuk mensortir rosok. Saat pemilik rumah dan tamu sedang mengobrol sekitar pukul 19.10 WIB, tanpa diduga rumah korban roboh ke belakang.
"Akibat robohnya rumah itu, tamu pemilik rumah dari Kendal yakni Senadi warga Singorojo, Kabupaten Kendal tewas di tempat. Rekannya yakni Mas"ud mengalami luka ringan dan kini menjalani perawatan di RSUD Gondo Suwarno Ungaran. Satu lagi adalah Siti Aminah yang juga luka ringan yang merupakan tenaga dari pemilik rumah," ujar AKBP Ike Yulianto W kepada awak media, Senin (07/10/2024).
Kapolsek Ungaran Kompol Giri N didampingi Kapolsubsektor Ungaran Timur Iptu Jarot DH menambahkan, bahwa pada Senin (07/10/2024) telah selesai evakuasi maupun pemeriksaan lokasi kejadian yang melibatkan petugas BPBD Kabupaten Semarang dan warga sekitar. Bahkan, di lokasi terpasang garis polisi.
Sementara itu, Kepala Satpol PP & Damkar Kabupaten Semarang Anang Sukoco membenarkan ada satu rumah warga di Desa Kalongan roboh dan seorang warga Kendal yang sedang bertamu di rumah korban tewas di lokasi kejadian. Diduga rumah milik Tamrin itu sudah tidak layak huni. Penyebab robohnya rumah korban dalam penyelidikan pihak berwajib.
"Sejumlah petugas datang di lokasi kejadian diantaranya petugas Damkar Posko Ungaran, Pos Terpadu Bawen, BPBD Kabupaten Semarang, Polres Semarang, Babinsa Desa Kalongan, relawan PSC Cabang Semarang, Ambulance DPC PDIP Kabupaten Semarang, BANKOM, dan Relawan Gabungan," pungkas Anang Sukoco. (HERU SANT).
0 Komentar